ambil dari niken tapi agak lebe tapi suka aja gituuch ;)
Oh tuhan, apa yang terjadi?
Dia tenggelam dalam naungan imajinasinya yang gelap.
Dia kesakitan, ketika ia tidak bisa mencintai orang yang ia cintai, mencintai seseorang yang juga mencintainya, salahkah?
Ia mengerling, ia tidak pernah merasa sedibuang ini.
Ia ingin merasa kedinginan, seperti setiap pagi saat dimobil ia berangkat sekolah di bulan November ini, musim hujan, dimana ia selalu kedinginan, tapi semakin dingin semakin baik, ia ingin mati rasa, ia ingin menghancurkan otaknya sendiri, membiarkan memori itu hilang, melupakan rasa sakitnya, ia ingin hilang ingatan, dan kembali hidup normal, senormal daur air yang diciptakan tuhan, hujan. Sebebas aliran sungai yang mengalir deras dan lancar, sebahagia katak katak yg menari ketika hujan turun….
ahahah gatau ye pas baca suka ajaw trus copypaste deh diem2 dari niken ampyuun ken ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar